Sabtu, 19 Januari 2013

Membaca Kurva Pantulan I :: Dasar-dasar Penginderaan Jauh

 

Kadang sebagai pemula atau beginner dalam penginderaan jauh khususnya membaca citra satelit, atau lebih dikenal dengan istilah interpretasi citra penginderaan jauh, kita dibuat bingung, bagaimana bisa orang ini mengatakan ini vegetasi, ini tanah, ini air keruh.

Ternyata ada rahasia dibalik pengetahuan mereka yaitu suatu gambar yang menceritakan informasi dasar yang menjadi bahan dalam menginterpretasikan obyek tertentu dalam citra penginderaan jauh.

Kurva pantulan merupakan informasi dasar tersebut. Kurva pantulan disusun berdasarkan penelitian spektrometri terhadap air, tanah, dan vegetasi dengan menggunakan berbagai panjang gelombang.

Berikut gambar kurva pantulan :

kurva pantulan

alat spektrometer dapat dilihat dalam contoh gambar beberapa alat tersebut :

spektrometer

sumber gambar : google thumbnail with keyword : device for field measuring reflectance.

Dalam kurva terdapat tiga obyek, air, tanah dan vegetasi. Karakteristik air dari kurva diketahui bahwa air akan memantulkan gelombang visible dalam kisaran pantulan kurang dari 10 %, sering semakin bertambah panjang gelombang, maka pantulan air semakin berkurang dan bahkan sampai tidak memantulkan.

Karakteristik vegetasi memiliki kisaran pantulan dari 10% hingga 50% menurut gambar diatas. Pada panjang gelombang Near Infra Red (Inframerah dekat) pantulan vegetasi mengalami puncaknya, seiring bertambahnya panjang gelombang, maka akan semakin turun, dengan gambar kurva bergelombang, dan memiliki pantulan rendah secara ekstrim pada panjang gelombang sekitar 1,4 dan kisaran 1,9 mikrometer.

Karakteristik tanah relatif tinggi dari kisaran pantulan 15% hingga 50%, semakin bertambah panjang gelombang, pantulan relatif naik, dan mulai menurun setelah berada dalam puncak pantulan pada panjang gelombang 2,2 mikrometer.

Tidak ada komentar: